Atlet Pencak Silat Sabet 23 Medali di Kejuaraan Satria Bumi Pamungkas Open 5
Gedung Kemahasiswaan, Berita Kemahasiswaan Online – Divisi Tapak Suci, Pagar Nusa, dan Perisai Diri Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Federasi Olahraga Mahasiswa (Forsa) UIN Jakarta menyabet 23 medali di Kejuaraan Satria Bumi Pamungkas Open 5 2025. Acara ini diselenggarakan oleh Paku Bumi Event Organizer di bawah naungan Dispora Jawa Barat (Jabar) yang bertempat di Gor Laga Satria Cibinong, Pakansari, Jabar. Kejuaraan ini berlangsung pada 11–13 Juli 2025.
Para delegasi atlet pencak silat UIN Jakarta meraih 13 medali emas, 9 medali perak, dan 1 medali perunggu dari berbagai kategori kejuaraan. Perwakilan mahasiswa UIN Jakarta yang berhasil meraih medali emas, yaitu Muhammad Dzikri Al Wafaa, Desta Andra Rifqi, Moh. Agung Septian Dude, Bintang Adnin Ibrahim, Falih Rizky Anhari, Lola Audina, Sri Kurnia, Arda Carolina, Taufiq Rahmadani, Novia Ayu Safitri, Nur Diono Bagus Sanjaya, Ananda Azzahra, dan Muhammad Zaki.
Adapun mahasiswa UIN Jakarta yang berhasil meraih medali perak, yakni Thoriq Aziz Dawaisla, Nurul Padilah, Muhammad Zaki Alfarezi, Ahmad Ubaidillah, Naraisha Izzah El Haren, Muhammad Muthayibin, Rakha Danadyaksa, Salfaz Rafiqasya, Risdqy Waluyo Jaty. Sedangkan medali perunggu diraih oleh Tubagus Muhammad Fathutthoriq.
Persiapan yang dilakukan dalam mengikuti kejuaraan ini berlangsung selama satu setengah bulan, mulai dari persiapan latihan fisik, latihan teknik serta tata cara peraturan baru yang didapatkan pada akhir bulan Mei.
Tidak ada kendala yang didapatkan selama proses perlombaan, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan berlangsung dengan lancar. Tantangan yang dihadapi para atlet adalah keharusan untuk mempelajari dan menguasai teknik-teknik fighting di dalam gelanggang.
Salah satu atlet peraih emas sekaligus Ketua Umum Divisi Tapak Suci Forsa UIN Jakarta, Muhammad Dzikri Al Wafaa berharap kolaborasi antarketiga divisi dapat terus terjalin untuk dapat mengukir prestasi yang lebih banyak lagi.
“Saya sangat senang dan bangga karena kami berlomba tidak hanya satu perguruan saja, tapi juga dari tiga perguruan, yaitu Pagar Nusa, Tapak Suci, dan Perisai Diri. Saya harap pada setiap perlombaan, divisi beladiri UIN Jakarta bisa tetap lomba bareng supaya semakin ramai dan menghasilkan hasil yang terbaik,” ujar Dzikri saat wawancara via WhatsApp (20/7/2025).
Reporter: Alfiah Ziha Rahmatul Laili | Editor: Azzahra Fawzia